Jenis Tes Tertulis yang Harus Dipelajari saat Melamar Kerja

Ada beberapa tes tertulis yang harus dipelajari ketika akan melamar pekerjaan. Apa saja itu? Simak saja artikel yang dibahas LokerJogja.id.

Memang, salah satu tahapan paling penting ketika melamar kerja adalah wawancara. Namun, Anda juga tak bisa meremehkan begitu saja tes tertulis. Sebab, tes ini lah yang biasanya akan meloloskan Anda atau tidak ke jenjang tes wawancara. Maka dari itu, seorang yang ingin melamar pekerjaan, terutama di PT atau BUMN, wajib tahu dan paham apa saja tes tertulis yang akan dihadapi saat tahap seleksi.

Tak sampai di situ saja, bahkan untuk mengenal dan memahami tes tertulis saat melamar kerja punya posisi yang sangat penting. Sebab, selain mampu membuat Anda maju ke tahapan wawancara, tentu dari tes tertulis ini, Anda justru bisa menggambarkan bagaimana kemampuan Anda, apakah layak diterima atau tidak.

Di sisi lain, jenis tertulis yang harus dipelajari oleh si pelamar tentu saja juga sangat berkenaan dengan pengetahuan si pelamar terhadap bidang yang dilamar. Dengan kata lain, tes tertulis ini ditujukan untuk mengetahui kemampuan seseorang dalam hal akademik maupun pengetahuan atau kemampuan lain melalui sebuah pertanyaan tertulis.

Oleh sebab itu, dalam melamar kerja, hendaknya harus mengenal beberapa jenis tes tertulis yang harus dipelajari saat melamar kerja. Apa saja itu? Simak saja ulasannnya di bawah ini

Jenis Tes Tertulis saat Melamar Kerja

Ada beberapa macam tes tulis dalam tahapan seleksi kerja di perusahaan BUMN atau swasta, antara lain akan dijelaskan di bawah ini.

1. GAT atau General Aptitude Test

Tahapan tes yang pertama yaitu General Aptitude Test atau GAT. Perlu untuk diketahui bahwa jenis tes tertulis ini memiliki tujuan untuk menguji kemampuan serta bakat dari pelamar kerja. Tes ini juga dilakukan untuk mengukur IQ peserta tes. Pastikan untuk fokus agar dapat mengerjakan secara optimal. Selain itu, pada umumnya, beberapa soal-soal yang diberikan pun beragam. Antara lain berupa numerik, linguistik, logika, dan pengetahuan umum. Kunci sukses tes ini, banyaklah belajar dari contoh-contoh soal GAT yang bisa Anda cari di internet.

2. Tes Akademik

Jenis tes tertulis saat melamar kerja selanjutnya yaitu tes Akademik. Dari namanya saja sudah ada embel-embel akademis yang akan bersangkut paut dengan dunia akademis. Sebenarnya, tes ini memiliki tujuan untuk menguji kompetensi peserta terhadap bidang studi yang dikuasainya. Selain itu, tes ini digunakan untuk mengetahui pengetahuan terkait job desc pekerjaan yang dilamar. Tak sampai di situ saja, bahkan tes ini umumnya juga digunakan untuk mengetahui kedalaman pengetahuan terkait jobdesc posisi yang akan dilamar. Misalnya untuk posisi akuntan, tes akademik yang diberikan berupa soal-soal mengenai akuntansi. Sedangkan untuk calon staf teknis, tes akademik berkaitan dengan bidang teknik atau engineering.

3. Tes Psikotes

Tes yang satu ini cukup umum digunakan di berbagai perusahaan. Bahkan, hampir seluruh BUMN maupun PT swasta mensyaratkan psikotes untuk rekrutmen terbuka. Pasalnya, tes ini sangat efektif mengingat selain bisa menguji kemampuan intelegensi secara umum, psikotes juga memiliki aspek untuk menguji kepribadian kandidat. Jika ingin sukses di tahap ini, ada baiknya kamu mempelajari contoh-contoh dan kiat sukses psikotes yang telah banyak dibukukan. Nah, jika ingin mampu menjalani tes ini, Anda bisa mempelajari contoh dan kiat sukses tes psikotes. Saat ini banyak sekali buku-buku yang memberikan contoh dan kiat sukses menempuh tes psikotes.

4. Tes Bahasa Asing (Inggris)

Sebagaimana kita tahu bahwa perusahaan yang bersaing secara nasional dan internasional, karyawan BUMN atau PT swasta di kelas nasional/internasional tentu akan mensyaratkan para calon karawannya untuk memiliki nilai plus menguasai bahasa internasional. Dalam hal ini yang wajib biasanya yaitu penguasaan bahasa Inggris. Tahap tertulis ini akan mengetes kemampuan bahasa Inggris secara tertulis, dan terkadang diadakan dalam bentuk tes TOEFL. Hal ini perlu untuk Anda pelajari mengingat di era pasar bebas ini, tentu diperlukan kemampuan bahasa asing (minimal bahasa Inggris) sebagai media untuk berkomunikasi.

Nah, dari berbagai bentuk atau jenis tes tertulis saat melamar kerja di atas, satu yang jelas bahwa keempat tes tersebut harus dipelajari. Anda bisa mempelajari berbagai jenis tes tertulis tersebut di Google. Setidaknya, tidak terlalu asing dengan berbagai macam tes tertulis yang akan dihadapi. Di sisi lain, satu hal pasti yang akan mendorong dan membuka kesempatan untuk diterima yaitu tes psikologis dan bahasa Inggris. Sebab, kedua tes ini memegang peranan penting dan mampu menggambarkan kecakapan seseorang dalam berkomunikasi maupun bersikap kepada rekan kerja yang lain. Nah, itulah tadi beberapa jenis tes tertulis saat melamar kerja. Semoga bisa menjadi bahan referensi yang membantu Anda. Selamat dan semoga sukses selalu.

Informasi terkait lowongan kerja di Jogja bisa ditelusuri di situs LokerJogja.id.