Melakukan Multitasking Dalam Bekerja Itu Tidak Produktif

Ada beberapa sebab melakukan multitasking itu tidak tepat untuk kamu, Yuk cek artikel ini untuk tahu penyebabnya

5.23

Multitasking Dalam Bekerja Itu Tidak Produktif – Dapat menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat merupakan hal yang didambakan oleh para pekerja. Dengan begitu mereka dapat beristirahat dengan cepat. Langkah yang kerap diambil adalah dengan melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu. Kegiatan tersebut dirasa mudah untuk dilakukan tetapi tak semudah yang dibayangkan.

Multitasking Dalam Bekerja Itu Tidak Produktif

Walaupun dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari kita juga melakukan banyak pekerjaan dalam satu waktu juga contohnya ketika mengemudikan kendaraan dimana kita harus fokus melihat jalan di depan, melihat sisi kanan dan kiri, lalu konsentrasi dalam mengatur kecepatkan lajunya kendaraan. Tak banyak orang sering merasa lelah ketika setelah berkendara walaupun yang dilakukan hanya duduk namun otak kita bekerja lebih keras untuk dapat kelancaraan dalam berkendaraan. Ada beberapa kegiatan dalam kehidupan sehari-hari semacam itu yang memang harus kita jalani.

Banyak orang berpendapat bahwa melakukan beberapa pekerjaan dalam satu waktu atau yang sering kita kenal sebagai multitasking adalah hal yang keren dan dapat mempersingkat waktu, nyatanya melakukan multitasking justru tidak seefektif yang diperkirakan. Hal yang akan terlihat adalah kinerja kita akan menurun yang disebabkan mereka tidak dapat fokus dengan satu pekerjaan dan resiko untuk mengalami kesalahan lebih besar dibandingan dengan menyelesaikan pekerjaan satu demi satu.

Tingkat kesalahan dan ketidaktelitian yang tinggi menyebabkan kita harus mengulangi lagi pekerjaan tersebut, artinya waktu kita yang kita gunakan untuk melakukan pekerjaan akan lebih banyak. Selain itu, waktu peralihan waktu dalam satu pekerjaan dengan pekerjaan lain juga membutuhkan waktu walaupun tidak secara signifikan atau sedikit tetapi dihitung dari frekuensi pengulangan pergantian pekerjaan akan tidak efektif.

Walaupun tak jarang orang yang berhasil dalam melakukan multitasking dalam pekerjaan dan memberikan dampak posisif. Contoh hal posisif yang akan dirasakan adalah mudah untuk beradaptasi terhadap perubahan lingkungan dengan cepat terutama untuk perkembangan karir kearah yang positif, memiliki tingkat konsentrasi yang tinggi, mampu mengatur emosi dengan baik dan mampu memecahkan masalah yang rumit karena sudah terbiasa dihadapkan dengan pekerjaan lebih dari satu. Kendati demikian ada beberapa dampak dari multitasking yang terjadi salah satunya kita mudah frustasi ketika kita kewalahan untuk menangani pekerjaan dan beberapa faktor yang sudah dijelaskan diatas.

Nah, untuk dapat menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan tepat hal yang perlu dibenahi adalah manajeman waktu, belajar untuk mengatur waktu dalam menyelesaikan setiap pekerjaan dan waktu jeda untuk pergantian pekerjaan satu dengan yang lain. Jika ritme kerja kita sudah diatur dengan baik maka pekerjaan akan selesai dengan cepat dan tepat.

Ingin punya bekerja dengan manajemen waktu yang baik, cari infomasi lowongan kerja jogja di LokerJogja.ID.

X
X
X